RS Widodo Serahkan Bantuan Rehabilitasi Rumah di Ngawi untuk Dukung Penurunan Stunting
Cakranews.net, Ngawi – RS Widodo menunjukkan komitmennya dalam mendukung program
pengentasan kemiskinan dan penurunan angka stunting di Kabupaten Ngawi. Dalam
kegiatan sosial bertajuk Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (CSR), RS Widodo
menyerahkan bantuan berupa rehabilitasi lima unit Rumah Tidak Layak Huni
(RTLH).
Kegiatan yang berlangsung di
Kabupaten Ngawi ini dihadiri oleh berbagai pihak terkait. RS Widodo diwakili
oleh Dr. Onang Fahar, Dr. Nurul, dan tim pendukung. Dari pemerintah daerah,
hadir Irwan Budiarto dari Dinas Perumahan dan Permukiman serta Nurul Awuy dari
Bappeda Kabupaten Ngawi. Perwakilan dari empat desa penerima bantuan juga turut
hadir.
Dr. Onang Fahar menyampaikan bahwa
program ini merupakan bentuk kontribusi nyata RS Widodo terhadap masyarakat.
Sebagai institusi kesehatan, RS Widodo tidak hanya fokus pada pelayanan medis
tetapi juga mendukung upaya peningkatan kualitas hidup masyarakat.
“Kami ingin berkontribusi nyata
dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat, terutama dalam menyediakan hunian
yang layak bagi mereka yang membutuhkan,” kata Dr. Onang Fahar.
Langkah ini mendapat apresiasi dari
pemerintah daerah. Irwan Budiarto dari Dinas Perumahan dan Permukiman menyebut
bahwa bantuan tersebut sangat mendukung program pengentasan kemiskinan di
Kabupaten Ngawi.
“Bantuan ini sangat sejalan dengan
visi Kabupaten Ngawi untuk menurunkan angka kemiskinan dan meningkatkan
kesejahteraan masyarakat,” ujar Irwan Budiarto.
Selain itu, Nurul Awuy dari Bappeda
Kabupaten Ngawi menekankan pentingnya kolaborasi antara sektor swasta,
pemerintah, dan masyarakat. Menurutnya, sinergi seperti ini diperlukan untuk
percepatan pembangunan daerah.
“Kehadiran mitra seperti RS Widodo
sangat membantu dalam percepatan pembangunan di daerah, khususnya dalam aspek
sosial dan kesehatan,” ungkap Nurul Awuy.
Bantuan rehabilitasi RTLH ini diberikan
kepada empat desa, yaitu Desa Karangtengah Prandon (dua unit), Desa Beran, Desa
Sambirobyong, dan Desa Pilangpayung. Program ini diharapkan mampu memberikan
dampak positif bagi penerima manfaat.
Masyarakat setempat menyambut baik
program ini dengan harapan agar inisiatif serupa dapat terus dilanjutkan di
masa depan. Dukungan dari berbagai pihak diyakini mampu mempercepat penurunan
angka kemiskinan dan stunting di Kabupaten Ngawi. (RYS)
Komentar
Posting Komentar