Dinas PUPR Ngawi Langsung Tindak Lanjuti Informasi Terkait Pembangunan Jembatan di Desa Papungan

Cakranews.net, Ngawi – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Ngawi menindaklanjuti pemberitaan mengenai pembangunan jembatan di Desa Papungan, Kecamatan Pitu, Kabupaten Ngawi. Langkah ini dilakukan untuk memastikan kondisi dan tanggung jawab terhadap pelaksanaan proyek tersebut.

Kepala Bidang Jasa Marga Dinas PUPR Kabupaten Ngawi, Rachmad Fitrianto, menyampaikan bahwa pihaknya telah mengambil langkah penanganan. Menurutnya, pemberitaan terkait kondisi jembatan menjadi salah satu perhatian utama dinas untuk evaluasi.

“Sejak ada informasi itu, kita langsung melihat lokasi, untuk memastikan seperti apa kondisinya,” ujar Rachmad Fitrianto.

Rachmad menambahkan bahwa proyek pembangunan jembatan tersebut masih berada dalam masa pemeliharaan. Sesuai klausul kontrak, tanggung jawab atas kerusakan masih menjadi kewajiban rekanan yang melaksanakan proyek.

“Dari klausul kontrak, itu masih masuk dalam masa pemeliharaan, sehingga masih menjadi bagian tanggung jawab rekanan,” jelasnya.

Ia juga menegaskan bahwa evaluasi akan dilakukan untuk mencegah hal serupa terjadi di proyek lain. Masukan dari masyarakat, menurutnya, juga sangat penting dalam menjaga kualitas infrastruktur yang dibangun.

“Jadi informasi ini menjadi masukan bagi kami, untuk melakukan evaluasi,” tambahnya.

Sementara itu, CV. Baskoro Mas, sebagai pihak rekanan yang bertanggung jawab atas pelaksanaan pembangunan proyek tersebut, menyatakan komitmennya untuk menyelesaikan permasalahan sesuai ketentuan kontrak. Mereka mengaku telah menerima informasi dari Dinas PUPR.

“Iya, benar Mas, Dinas PU juga sudah menghubungi kami. Dan itu masih menjadi tanggung jawab kami karena masih dalam masa pemeliharaan,” kata Titik, perwakilan dari CV. Baskoro Mas.

Titik juga mengungkapkan bahwa pihaknya telah menyusun rencana perbaikan. Ia memastikan proses perbaikan akan segera dilakukan demi menjamin kelancaran dan keamanan akses masyarakat.

“Kita juga sudah menyusun skema untuk perbaikan itu. Dan secepatnya kita akan laksanakan,” tutupnya. 

Sebelumnya, diberitakan melalui media bahwa pembangunan sayap jembatan di Desa Papungan mengalami penurunan karena intensitas hujan tinggi. (RYS)