Cakranews.net, Ngawi – Pemerintah Kabupaten Ngawi meluncurkan program angkutan kota gratis bagi pelajar pada Jumat, (10/1/2025). Program ini bertujuan memberikan fasilitas transportasi yang aman dan nyaman, khususnya bagi pelajar yang belum memiliki surat izin mengemudi.

Peluncuran program dilakukan di halaman Pendopo Widya Graha Kabupaten Ngawi dengan seremoni pemasangan stiker angkutan gratis oleh Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono. Kebijakan ini juga menjadi bentuk dukungan terhadap dunia pendidikan sekaligus upaya menjaga keselamatan pelajar.

Bupati Ony Anwar Harsono menyatakan bahwa program ini tidak hanya bermanfaat bagi pelajar, tetapi juga membantu memberdayakan sopir angkutan umum. Ia menegaskan pentingnya peran sopir dalam mendukung transportasi publik di wilayah tersebut.

"Ini adalah upaya kami untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada pelajar, sekaligus memberdayakan sopir angkut umum agar lebih produktif dan tetap menjaga eksistensinya," ujar Ony Anwar Harsono.

Program ini dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Ngawi melalui Dinas Perhubungan. Optimalisasi sarana yang ada diharapkan dapat menekan angka kecelakaan lalu lintas dan meningkatkan kualitas armada angkutan umum.

“Kita berupaya dengan mengoptimalisasi sarana yang ada melalui kerjasama dengan Dishub Ngawi, melalui angkutan gratis yang diharapkan bisa menekan angka kecelakaan dan merevitalisasi peremajaan armada,” tambah Ony.

Selain itu, program ini juga bertujuan mengurangi beban biaya transportasi yang harus ditanggung orang tua pelajar. Hal ini menjadi langkah strategis untuk mendukung kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Ngawi.

Kepala Bidang Angkutan Dinas Perhubungan Ngawi, Arifin, menjelaskan bahwa 15 armada telah disiapkan untuk melayani tiga rute utama. Rute tersebut meliputi Ngawi-Sidowayah dengan enam armada, Ngawi-Geneng dengan enam armada, dan Ngawi-Paron dengan tiga armada.

"Rencananya akan ada 16 armada, namun satu masih melengkapi berkas-berkas," kata Arifin.

Dinas Perhubungan juga telah menetapkan jam operasional angkutan gratis ini, yakni pukul 05.00–07.00 WIB pada pagi hari dan pukul 14.00–16.00 WIB pada sore hari. Jadwal tersebut dirancang agar sesuai dengan kebutuhan pelajar menuju dan pulang dari sekolah.

Program ini diharapkan mampu memberikan dampak positif bagi dunia pendidikan di Kabupaten Ngawi sekaligus meningkatkan keselamatan pelajar dalam perjalanan. (RYS)

Komentar