Drag Bike Piala Bupati Meriahkan Hari Jadi Ngawi ke-667

Cakranews.net, Ngawi – Peringatan Hari Jadi Ngawi ke-667 masih berlangsung dengan digelarnya kejuaraan drag bike yang memperebutkan Piala Bupati Ngawi pada Minggu (14/9/2025). Acara tersebut menarik perhatian masyarakat luas, khususnya para penggemar olahraga otomotif yang memadati lintasan untuk menyaksikan ratusan pembalap beradu kecepatan di lintasan resmi.

Perlombaan drag bike kali ini diselenggarakan di Jalan Siliwangi, salah satu ruas jalan baru yang dibangun pemerintah daerah. Sebanyak 28 kelas dipertandingkan dengan jumlah peserta mencapai ratusan orang yang datang dari berbagai wilayah, baik dari dalam maupun luar Kabupaten Ngawi. 

Ajang drag bike ini tidak hanya menjadi hiburan bagi masyarakat, namun juga menjadi salah satu bentuk pemanfaatan infrastruktur daerah yang baru. Jalan Siliwangi yang dibangun dengan kualitas baik dipandang cocok digunakan sebagai arena balap resmi, sehingga aman bagi peserta sekaligus penonton. Kehadiran ribuan penonton pun membuat suasana semakin semarak sepanjang perlombaan.

Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono yang hadir langsung dalam acara menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Ia menegaskan bahwa pembangunan jalan bukan hanya untuk akses transportasi, melainkan juga bisa dimanfaatkan untuk aktivit88as positif masyarakat, termasuk olahraga otomotif yang diminati anak muda.

"Salah satu pembangunan Jalan Siliwangi kali ini tidak hanya memberikan akses bagus, tetapi sisi lainnya juga bisa dimanfaatkan sebagai sarana olahraga seperti balapan," kata Ony Anwar Harsono, Bupati Ngawi.

Selain pemerintah daerah, penyelenggara kegiatan juga turut memberikan sambutan. Mereka menekankan bahwa event drag bike ini bertujuan untuk mewadahi komunitas dan penghobi balap motor yang selama ini terus berkembang di Ngawi. Menurut mereka, wadah resmi ini sangat penting agar potensi anak muda dapat tersalurkan dengan baik.

"Kegiatan kali ini merupakan wadah untuk teman-teman penghobi balap yang tentunya jumlahnya cukup banyak di Kabupaten Ngawi," kata Andri Bolang, penyelenggara kegiatan.

Pihak penyelenggara juga menegaskan bahwa drag bike ini digelar dengan tujuan untuk mengurangi aksi balap liar yang kerap terjadi di jalanan umum. Dengan adanya kompetisi resmi, diharapkan pembalap dapat menyalurkan minat dan hobinya pada tempat yang aman, sehingga tidak membahayakan diri sendiri maupun masyarakat pengguna jalan lainnya.

"Kegiatan ini juga dalam upaya mengurangi balap liar di Kabupaten Ngawi yang tentunya tidak hanya membahayakan pembalap tetapi juga masyarakat," ujar Andri Bolang.

Hingga berita ini diturunkan, kompetisi drag bike masih berlangsung ketat. Persaingan terjadi tidak hanya di pembalap lokal tetapi juga pembalap luar daerah. (RYS)



Komentar