Pembangunan Infrastruktur Jalan Tetap Jadi Prioritas Pemdes Begal

Cakranews.net, Ngawi — Pemerintah Desa Begal, Kecamatan Kedunggalar, Kabupaten Ngawi, masih memprioritaskan pembangunan infrastruktur jalan sebagai program utama. Fokus tersebut dianggap penting untuk mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat desa. Pembangunan infrastruktur jalan dinilai menjadi faktor pendukung utama dalam mobilitas barang dan orang.

Menurut Pemerintah Desa Begal, upaya peningkatan infrastruktur jalan telah memberikan dampak signifikan dalam memperlancar aktivitas ekonomi warga. Setiap pembangunan jalan membuka akses baru yang memudahkan distribusi hasil pertanian dan usaha kecil. Dengan kondisi jalan yang baik, aktivitas masyarakat menjadi lebih cepat dan efisien.

"Setiap peningkatan infrastruktur utamanya jalan, memberikan manfaat pada pertumbuhan ekonomi. Jadi kita tetap memberikan prioritas pada infrastruktur jalan," kata Yusuf Setyono (28/4/25)

Selain untuk kelancaran mobilitas, pembangunan jalan juga memberikan dampak sosial yang cukup luas. Salah satunya adalah terbukanya lapangan kerja bagi warga setempat dalam proses pembangunan. Keterlibatan masyarakat dalam proyek jalan ini menjadi tambahan pendapatan bagi banyak keluarga.

"Pembangunan peningkatan jalan juga memberikan dampak langsung pada masyarakat dengan ikut menjadi tenaga kerja," ujar Yusuf Setyono.

Penentuan titik-titik pembangunan jalan di Desa Begal dilakukan secara musyawarah dengan melibatkan berbagai unsur masyarakat. Proses ini bertujuan agar pembangunan benar-benar sesuai dengan kebutuhan warga dan tepat sasaran. Pemerintah desa mengutamakan prinsip transparansi dan keterbukaan dalam setiap keputusan.

"Titik penempatan pembangunan ini kita rencanakan dan kita komunikasikan dengan seluruh elemen di musdes. Jadi ini merupakan keputusan bersama," tutur Yusuf Setyono.

Yusuf juga menambahkan, ke depan pemerintah desa telah memetakan sejumlah ruas jalan yang masih perlu ditingkatkan. Dengan perencanaan matang, diharapkan pertumbuhan ekonomi di seluruh wilayah desa dapat berjalan merata. Pemerintah desa berkomitmen melanjutkan program ini secara bertahap.

"Ke depan kita akan terus memasukkan titik-titik jalan yang perlu ditingkatkan agar pertumbuhan ekonomi merata," ungkap Yusuf Setyono.

Bahkan, jika ketersediaan anggaran mencukupi, pembangunan akan diperluas hingga jalan-jalan kecil yang menjadi jalur ekonomi warga. Upaya ini dianggap penting untuk mendukung produktivitas pertanian dan kegiatan usaha kecil di lingkungan desa. Pemerintah desa bertekad memperluas manfaat pembangunan hingga ke seluruh penjuru desa.

"Bahkan kalau anggarannya memungkinkan, kita akan tingkatkan juga hingga sampai gang yang menjadi pendukung perputaran ekonomi maupun produksi pertanian," jelas Yusuf Setyono.

Dengan tetap mengutamakan infrastruktur jalan, Desa Begal berharap dapat mempercepat peningkatan kesejahteraan masyarakatnya. Pemerintah desa juga membuka ruang bagi masukan warga agar pembangunan yang dilakukan benar-benar berdampak positif. Peningkatan infrastruktur diharapkan menjadi pondasi bagi pertumbuhan ekonomi desa yang berkelanjutan. (AMN/ADV)