·
Malam
Ini, Alun Alun Ngawi Bersholawat,
·
Bersama
Veve Zulfikar , Ustad Zulfikar Basyaiban, Kiki Makarima
![]() |
Jamaah ruqyah histeris |
CAKRANEWS.NET,NGAWI--Masjid
Nahdlatul Ulama(NU) Lintang Songo Ngawi,
di Jalan Rajiman Wedyaningrat, ring road Barat, Minggu pagi (20/10) hingga
siang hari tidak seperti biasanya. Tangis
haru, histeris, dan ada yang pingsan. Makhlum mereka lagi mengikuti therapy penyembuhan penyakit dengan cara ruqyah massal.“Mereka
yang hadir disini dari berbagai daerah. Mereka cari penyembuhan baik sakit
medis maupun non medis,” ujar Indarto, peserta Ruqyah Massal NU memperingati
Hari Santri Nasional 2019.
![]() |
Ketu PCNU Ngawi, KH Ahmnad Ulinnuha Rozy |
Semula jamaah ruqyah
massal diajak Gus Maksum untuk berdzikir, bersholawat dan membaca beberapa
surat dalam Al Qur’an. Ajakan Gus asal Bojonegoro diikuti jamaah dengan khusyuk. Ruqyah
ini harus diikuti dengan ikhlas, khusyuk, pasrahkan diri kepada Alloh SWT. “Pejamkan
mata, mari berdoa untuk memohon ampunan dan kesembuhan kepada Alloh SWT.
Bapak-bapak, ibu-ibu harus yakin bahwa Al Qur’an bisa
untuk pengobatan,” ujar Gus Ma’shum Al-Hafidz yang juga Team Kyai Munajahum JRA
Ngawi.
Al Qur’an bisa untuk pengobatan karena kandungannya adalah tuntunan doa-doa termasuk pemohonan penyembuahan berbagai penyakit medis maupun non medis kepada Alloh SWT. “Keluar-keluar wahai penyakit dalam tubuh, satu, dua, tiga…keluarlah wahai penyakit di dalam perut, penyakit kanker, segala penyakit dalam tubuh,” pinta Gus Ma'shum di hadapan jamaah.
Banyak jamaah yang bereaksi seketika itu. Mual, muntah, teriak histeris, bahkan ada yang harus dibopong keluar dari dalam masjid. Ada yang seolah-olah meratapi nasib dan masalah dihadapi “Reaksi bapak-bapak atau ibu-ibu berbagai macam. Meskipun ada peserta lain yang bereaksi, bapak-bapak dan ibu-ibu harus tetap konsentrasi berdoa, terus buka mulut yang lebar untuk mengeluarkan berbagai penyakit dalam tubuh. Berbagai kasus, mereka yang sakit tidak cukup melakukan ruqyah sekali. Harus dilakukan berulang agar penyakit bisa sembuh dengan tuntas.
Chairul Anam, anggota Koordinator Kegiatan HSN 2019 mengatakan, Ruqyah Massal NU bekerjasama dengan PW Jamiah Ruqyah Aswaja (JRS) Jawa Timur. Ruqyah semacam ini ditunggu para jamaah Nahdliyin di berbagai pelosok.
![]() |
Reaksi Ibu -ibu peserta ruqyah muntah-muntah |
Selain Ruqyah, hari ini
(Senin, 21/10) puncak HSN Ngawi 2019 digelar Kirab Santri dimulai pukul 13.00,
dengan start kawasan Pasar Beran finish alun-alun.Untuk semangat dan motivasi,
Kirab Santri ini dilombakan merebut piala Bupati Ngawi. Malam ini, lanjut
Chairul Anam, masyarakat Ngawi bersholawat
di Alun Alun, bersama kader muda NU , artis penyanyi religi
dan artis Veve Zulfikar, ustad Ustad
Zulfikar Basyaiban, Kiki Makarima, Juara favorit Sunlik Hijab 2018. Tampil juga
juara hadrah HSN 2019, dikerahkan tarian Sufi Lesbumi. “Yuk bersholawat bersama di alun alun Ngawi malam ini,” ujar
Anam. (gih)
Posting Komentar