CAKRANEWS.NET,
Ngawi - Kehebohan berita penemuan jasad perempuan hanya berbalut celana
dalam di hutan pakah petak 24 G KPH Kedungbanteng, Desa Pakah Mantingan,
Kabupaten Ngawi, Jawa Timur tersebar cepat melalui berita
elektronik Selasa 10/9/2019.
Warga
kemudian menindak lanjuti penemuan jasad tersebut dengan melapor ke kepala
Dusun setempat. Laporan kemudian dilanjutkan ke Kepolisian Sektor Mantingan
Ngawi.
Dikutip dari Suryamalang.com Kepala Satuan
Reserse Kriminal Polres Ngawi AKP M Khoirul Hidayat mengatakan, jasad berjenis kelamin perempuan yang
hanya mengenakan celana dalam tersebut ditemukan warga
pada Selasa (10/9/2019), sekitar pukul 15.00 WIB.
“Saksi Muhadi, dan dua orang temanya
melihat ada sesosok mayat berjenis kelamin perempuan dalam posisi tengkurap,”
ujar Khoirul melalui pesan singkat, Rabu (11/9/2019).
Awalnya Kepolisian Resor Ngawi kesulitan menggali identitas korban.
Itu disebabkan tidak ditemukan selembarpun identitas disekitar penemuan jasad.
Bahkan sejumlah masyarakat yang turut menyaksikan penemuan jasad juga tidak ada
yang mengenal.
Akhirnya dengan kerja keras pihak kepolisian, identitas korban terungkap. Untuk sementara, korban diduga warga
yang mengalami gangguan kejiwaan. “Setelah dilakukan identifikasi, korban
bernama Ninik Suparni (44) warga
desa Mantup Karang Malang Sragen,” kata Khoirul.
Dari hasil pemeriksaan tim kesehatan, tidak
ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Mendasar itu, keluarga meminta
aparat kepolisian untuk tidak melakukan autopsi dengan membuat surat
pernyataan.
Dengan dasar Surat Pernyataan, kepolisian
mengijinkan keluarga dari korban membawa pulang jasad untuk dimakamkan. "Atas
kejadian tersebut, pihak keluarga menerima dengan ikhlas dan meminta tidak
dilakukan autopsi dengan membuat surat pernyataan,” Pungkas Khoirul. ( RYS )
Posting Komentar